Dalam pembuatan kolam renang ada satu proses yang kita sebut sebagai finishing. Nah, material untuk tahap akhir ini bisa menggunakan keramik, mozaik , atau batu alam. Mozaik dan keramik sudah terlalu umum, oleh karenanya kami akan jelaskan kepada kalian opsi ketiga sekaligus yang paling unik yaitu penggunaan batu alam sebagai finishing kolam renang.
Pertama, kalian perlu mengetahui ada setidaknya 3 bagian yang menjadi fokus finishing kolam renang, yaitu:
- Pool decking
- Dinding kolam
- Lantai dasar kolam
Untuk detail masing-masing bagian tersebut bisa cek gambar berikut
Sudah ada gambaran? Ya, lebih kurang ketiga bagian itulah yang bisa kita ubah menggunakan batu alam dalam pembuatan kolam renang. Awas tidak semua jenis batu alam bisa digunakan, jadi harus selektif memilihnya.
Kami sangat merekomendasikan kepada kalian yang ingin buat kolam renang dengan konsep natural untuk menyimak referensi jenis batu alam berikut agar tidak salah pilih.
5 Jenis Batu Alam untuk Kolam Renang Ini Bisa Perindah Tampilan Kolam di Rumah!
Dari sekian banyaknya jenis batu alam, ada setidaknya beberapa jenis material batu yang bisa menjadi pilihan utama. Kira-kira seperti apa jenis batu yang bagus untuk kolam renang pribadi di rumah? Berikut detailnya.
1. Batu Hijau Sukabumi
Sesuai dengan namanya, batu alam ini berasal dari Sukabumi dan bisa dengan mudah kita temukan di sana. Popularitas batu hijau sudah banyak diketahui oleh orang-orang, bahkan ini menjadi salah satu material yang banyak dipilih sebagai bahan finishing kolam renang.
Nilai lebih dari batu hijau sukabumi adalah ramah lingkungan, memberikan kesan elegan pada dinding maupun bagian kolam renang lainnya.
2. Batu Sabak
Ingin memilih finishing batu alam tapi hemat biaya? Batu sabak adalah jawabannya. Jenis batu ini terbilang cukup murah dan terjangkau jika kita bandingkan dengan jenis material sejenis.
Batu sabak adalah jenis batu yang umum bisa dengan mudah ditemukan di berbagai pelosok Indonesia. Untuk pilihan warnanya juga cukup beragam ada yang coklat tua, biru dongker, dan hijau lumut.
3. Batu Granit
Desain kolam renang mediterania (khas Spanyol, Yunani, dan Italia kuno) semakin sempurna jika menggunakan batu granit. Ya, batu ini mempunyai tampilan mewah dengan sedikit redup dan mengkilap, granit terbuat dari mineral kuarsa.
Sebagian kontraktor swimming pool menyebut, jenis batu granit adalah salah satu material terkuat yang bisa tahan sampai puluhan tahun.
4. Batu Gamping
Selanjutnya ada batu gamping yang terbilang cukup populer dalam konstruksi bangunan rumah. Material ini juga terkenal cukup kokoh dan mempunyai daya serap air yang rendah, membuat kolam renang Anda lebih kuat tidak gampang bocor.
Tidak tergolong material langka, batu gamping bisa dengan mudah kita temukan di berbagai daerah di Indonesia. Memilih batu gamping sebagai finishing kolam renang adalah salah satu keputusan yang cukup baik.
Lagipula pilihan warna dari batu alam ini juga beragam ada abu, biru, coklat, dan merah muda.
5. Batu Koral
Terakhir ada batu koral yang mempunyai tampilan unik, biasanya dijadikan sebagai finishing menghiasi bagian di sekeliling kolam renang. Batu koral terbuat dari campuran koral, pasir, fosil kerang, dan batu gamping.
Jangan salah, batu alam ini ternyata mempunyai ketahanan yang sangat baik terhadap cuaca ekstrim, air asin, dan air kaporit.
Baca juga: Mengesankan! Ini 4 Desain Kolam Renang Minimalis di Rumah
Kelebihan dan Kekurangan Batu Alam Sebagai Material Finishing Kolam Renang
Mengapa perlu memilih batu alam sebagai bahan finishing kolam renang? Pertanyaan yang bagus, tidak mungkin kami merekomendasikan bahan ini jika tidak ada keunggulannya.
Tenang saja, ada banyak benefit yang bisa Anda dapatkan dengan memilih batu alam. Berikut ini beberapa di antaranya:
- Meningkatkan estetika kolam renang menjadi lebih baik
- Mengurangi risiko kebocoran kolam renang, beberapa batu alam mempunyai daya serap rendah
- Membuat kolam renang lebih awet, batu alam berkualitas mampu bertahan pada cuaca ekstrim
Selain kelebihan, tentu saja ada beberapa kekurangan dari material yang satu ini, misalnya:
- Harga yang mahal, beberapa batu alam jenis langka harganya bisa dua kali lipat dari keramik atau mozaik
- Sulit ditemukan, karena bahannya diperoleh langsung dari alam jadi semakin banyak yang pakai maka akan langka dari waktu ke waktu
- Pemasangan yang tidak mudah, hanya kontraktor profesional yang bisa memasang batu alam secara tepat
Itu dia beberapa jenis batu alam untuk kolam renang serta kelebihan dan kekurangannya. Apakah Anda tertarik untuk memilih material finishing ini? Mulia Jaya Pool menyediakan jasa pembuatan kolam renang dengan material batu alam.
Jenis batu alam sesuai keinginan Anda, nanti kami carikan pilihan terbaik sesuai dengan budget yang tersedia. Untuk mendapatkan info lebih lengkap, silahkan hubungi kami.
